cerita minggu pagi

                Minggu pagi .bergegas ke” kelas pagi hasbullah mathar”siap-siap nich ngumpul teman seperjuangan dengan tujuan mulia “memasyaratkan fotogarafi dan memfotografikan masyarakat”di tempat inilah saya memulai belajar untuk memanfaatkan dan mengamalkan ilmu yang saya dapat, di tempat ini saya juga belajar “ setinggi apa pun ilmu kita,kalau tidak bermanfaat bagi orang lain disekitar kita sepertinya kurang lengkap”, bicara soal seni itu luas tapi yang saya garis bawahi adalah berkarya dan memgabdi,itu juga  salah satu alasan kenapa kelas pagi hadir di tengah masyarakat

                Hari ini kami kembali mengulang materi fotografi dasar ...(hahaha melihat adi-adik junior semangat belajar fotografi dasar walaupun harus merayap di tempat sampah dengn serius dan penuh semangat teringat kembali saat saya pertama kali memulai belajar) sebelumnya mentor kami hasbullah mathar seperti biasa memulainya dengan sharing dan diskusi tentang fotografi dalam bahasa yang berbeda,kenapa berbeda karena saya belajar foto dari institusi (institut kesenian makassar) yang metodenya kaku dan struktur ala kebanyakan kampus-kampus lain.

                Yang unik adalah di sini saya hanya menjadi orang biasa,bukan siapa-siapa tapi saya suka dengan itu ,(hahah curhat ..makin galau nih ...)oop slupa di sini sini saya menulis mestinya tidak bercerita how about me! Tapi menceritakan sekilas cerita tentang kelas pagi

                Sebelum ngelantur semakin jauh..hari ini di kelas pagi rame tidak seperti biasanya( mungkin karena banyak peserta cewek kali yac?) hari ini juga kami mendapatkan undangan untuk menghadiri pameran dari komunitas diafragma UMI makassar..sungguh bahagia sekali melihat mereka berkembang.semoga semakin berkembang selanjutnya dan seterusnya dinda...keep work,tapi di kelas pagi cerita tidak hanya dari adik-adik mahasiswa yang antusias mengenl lebih jauh dunia foto-foto tapi banyak juga dari senior-senior (karena usianya lebih tua)ataupun anak SD yang baru lulus sekolah dengan alasan yang bermacam-macam luar biasa (racunnya mulai bereaksi)

                Niat kami menjadikan fotografi menjadi salah satu ikon kota makassar ...pelan –pelan kami tempuh dan doakan langkah kami tidak terhenti..amin..